PENGARUH VARIASI PELARUT TERHADAP RENDEMEN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oleifera L)

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

PENGARUH VARIASI PELARUT TERHADAP RENDEMEN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oleifera L)

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.advisor apt.Nurul Fatimah,M.Sc.
dc.contributor.advisor apt.Hayatus Sa’adah,M.Sc.
dc.contributor.author FEBTA MELDISIA
dc.contributor.editor FEBTA MELDISIA
dc.contributor.other Henny Nurhasnawati,M.Si.
dc.contributor.other apt.Supomo,M.Si.
dc.date.accessioned 2023-11-06T21:34:17Z
dc.date.available 2023-11-06T21:34:17Z
dc.date.copyright Semua hak cipta dilindungi oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
dc.date.issued 2020-07-01
dc.identifier 1848401171199
dc.identifier.uri https://drive.google.com/uc?export=view&id=1AtBk9nlBobEHEEHzRX_6WMmzMq6bgBaD
dc.identifier.uri https://ecampus.stiksam.ac.id/repo/handle/123456789/315
dc.description Kata Kunci : Kata kunci : rendemen, Moringa oleifera L, Etanol 70%, maserasi, ekstrak. Referensi :
dc.description.abstract Studi literatur ini bertujuan untuk mengetahui nilai rendemen ekstrak daun kelor (Moringa oleifera L) yang diekstraksi menggunakan berbagai pelarut. Daun kelor (Moringa oleifera L) tanaman ini telah dikenal selama berabad-abad sebagai salah satu tanaman sayuran yang multiguna padat nutrisi, hampir semua bagian dari tanaman kelor ini dapat dijadikan sumber makanan karena mengandung senyawa aktif dan gizi lengkap. Daun kelor mengandung metabolit primer seperti protein, lemak karbohidrat, berbagai mineral, vitamin dan asam amino sehingga dapat dimanfaatkan sebagai makanan alternatif pada kasus malnutrisi, selain itu daun kelor juga mengandung, metabolit sekunder. Penelitian ini merupakan penelitian studi literatur. Tahapan penelitian yaitu mereduksi data berupa penyuntingan dan meringkas sehungga didapatkan data utama inti tulisan, penyajian data berupa tabel deskriptif, selanjutnya dilakukan penarikan kesimpulan. Hasil dari studi literatur ini, didapatkan bahwa nilai rendemen terbesar pada ekstrak etanol 70% sebesar 12,69% dengan kandungan senyawa metabolit sekunder alkaloid, flavonoid, tanin, steroid dan, saponin. Bahwa ternyata daun kelor banyak tersari pada pelarut yang polar, maka bisa disimpulkan senyawa metabolit sekunder yang ada dalam daun kelor lebih banyak bersifat polar.
dc.publisher Farmasi (D3)
dc.subject Kata kunci : rendemen, Moringa oleifera L, Etanol 70%, maserasi, ekstrak.
dc.title PENGARUH VARIASI PELARUT TERHADAP RENDEMEN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oleifera L)
dc.type Thesis D3


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku