STUDI LITERATUR AKTIVITAS SEDATIF DAUN KRATOM (Mitragyna Speciosa Korth)

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

STUDI LITERATUR AKTIVITAS SEDATIF DAUN KRATOM (Mitragyna Speciosa Korth)

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.advisor apt.Reksi Sundu,M.Sc.
dc.contributor.advisor Henny Nurhasnawati,M.Si.
dc.contributor.author LINDA PUSPITA SARI
dc.contributor.editor LINDA PUSPITA SARI
dc.contributor.other apt.Supomo,M.Si.
dc.contributor.other apt.Hayatus Sa’adah,M.Sc.
dc.date.accessioned 2023-11-06T21:34:31Z
dc.date.available 2023-11-06T21:34:31Z
dc.date.copyright Semua hak cipta dilindungi oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
dc.date.issued 2020-06-23
dc.identifier 1848401171150
dc.identifier.uri https://drive.google.com/uc?export=view&id=1TDumXpPXK8sj6IJ_FbYnaRYPjTY94QDl
dc.identifier.uri https://ecampus.stiksam.ac.id/repo/handle/123456789/368
dc.description Kata Kunci : sedatif, Mitragyna speciosa Korth, diazepam Referensi :
dc.description.abstract ABSTRAK Daun kratom adalah tumbuhan berkhasiat obat termasuk famili Rubiaceae. Daun kratom merupakan salah satu tanaman obat yang menghasilkan efek stimulan (pada dosis rendah) dan efek sedatif (pada dosis tinggi). Studi ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas sedatif daun kratom antara esktrak n-heksan, fraksi etanol, ekstrak etanolik dan ekstrak infusa dengan menggunakan dosis yang bervariasi. Spesies hewan yang digunakan yaitu mencit jantan galur BALB/c dan menggunakan diazepam sebagai kontrol positif. Data yang digunakan dalam studi ini adalah data sekunder yang dihasilkan dari beberapa penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak n-heksan memiliki dosis efektif 96 mg/kgBB yang artinya memberikan kemampuan efek sedatif lebih baik jika dibandingkan dengan diazepam. Fraksi etanol menunjukkan dosis efektif 27,20 mg/20g BB. Dosis efektif ekstrak etanolik yaitu 48,57 mg/20gBB, sedangkan ekstrak infusa efek sedatif yang diperoleh yaitu dengan dosis 7,80 g/KgBB namun potensinya masih lemah. Kesimpulan yang dapat diambil adalah efek sedatif pada ekstrak infusa lebih rendah jika dibandingkan dengan ekstrak n-heksan, fraksi etanol dan ekstrak etanolik. Hasil efek sedatif yang diperoleh bervariasi, tergantung pada pelarut yang digunakan dan dosis untuk pengujian efek sedatif sehingga terdapat perbedaan antara ekstrak n-heksan, fraksi etanol, ekstrak etanolik dan infusa. Semakin tinggi dosis yang diberikan maka semakin besar efek sedatif yang dihasilkan.
dc.publisher Farmasi (D3)
dc.subject sedatif, Mitragyna speciosa Korth, diazepam
dc.title STUDI LITERATUR AKTIVITAS SEDATIF DAUN KRATOM (Mitragyna Speciosa Korth)
dc.type Thesis D3


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku