Perlihatkan publikasi sederhana
dc.contributor.advisor | apt.Siti Jubaidah,S.Far.,M.Pd. | |
dc.contributor.advisor | apt. Husnul Warnida, S.Si, M.Si. | |
dc.contributor.author | PUTRI AMANDA | |
dc.contributor.editor | PUTRI AMANDA | |
dc.contributor.other | apt.Eka Siswanto Syamsul,M.Sc. | |
dc.contributor.other | apt.Hayatus Sa’adah,M.Sc. | |
dc.date.accessioned | 2023-11-06T21:32:25Z | |
dc.date.available | 2023-11-06T21:32:25Z | |
dc.date.copyright | Semua hak cipta dilindungi oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda | |
dc.date.issued | 2023-08-16 | |
dc.identifier | 19482011060 | |
dc.identifier.uri | https://ecampus.stiksam.ac.id/repo/handle/123456789/36 | |
dc.description | Kata Kunci : Shorea mecistopteryx Ridley, lemak tengkawang, krim, uji fisik, iritasi, patch test. Referensi : | |
dc.description.abstract | Lemak tengkawang (Shorea mecistopteryx Ridley) adalah lemak yang berasal dari proses ekstraksi biji tengkawang. Lemak biji tengkawang memiliki kandungan lemak nabati yang dimanfaatkan sebagai basis dalam pembuatan sediaan kosmetika. salah satu sediaan kosmetik.adalah krim yang ditujukan untuk pemakaian topikal pada kulit. peneltian ini bertujan untuk apakah lemak tengkawang dalam bentuk sediaan krim yang memenuhi uji sifat fisik dan mengetahui nilai potensi iritasi pada kulit manusia. Penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental formulasi krim dari variasi konsentrasi ekstrak lemak tengkawang 0%, 5%, 10%, 15%. Analisis data hasil penelitian terbagi menjadi data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari hasil pengamatan langsung oleh peneliti terhadap organoleptis, tipe krim, dan homogenitas, data kuantitatif berupa hasil uji pH, uji daya sebar, uji daya lekat, uji viskositas dan uji freeze thaw serta uji potensi iritasi dari sediaan krim. Hasil penelitian menunjukan bahwa lemak tengkawang dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan krim. Hasil evaluasi menunjukan krim dengan penyimpanan selama 28 hari dan pengujian freeze thaw selama 3 siklus dengan konsentrasi lemak tengakawang 0%, 5%, 10% dan 15%, memenuhi persyaratan uji fisik organoleptis, homogenitas, pH, dan viskositas namun tidak memenuhi persyaratan uji daya lekat dan uji daya sebar. Formulasi krim dengan lemak tengkawang pada konsentrasi 0%, 5%, 10% dan 15%, tidak memberikan efek iritasi kepada responden yang dapat dikategorikan aman dalam formulasi sediaan krim. Hasil uji statistik menunjukan adanya perbedaan bermakna pada uji viskositas, daya lekat dan daya sebar antar formula, tetapi tidak berbeda bermakna antar formula pada uji fisik lainnya, | |
dc.publisher | Farmasi (S1) | |
dc.subject | Shorea mecistopteryx Ridley, lemak tengkawang, krim, uji fisik, iritasi, patch test. | |
dc.title | FORMULASI DAN EVALUASI DARI SEDIAAN KRIM LEMAK TENGKAWANG (Shorea mecystopteryx Ridl.) | |
dc.type | Thesis S1 |
Files | Size | Format | View |
---|---|---|---|
There are no files associated with this item. |