Evaluasi penyimpanan obat high alert di rumah sakit

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

Evaluasi penyimpanan obat high alert di rumah sakit

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.advisor apt. Husnul Warnida, S.Si, M.Si.
dc.contributor.author SAHAR
dc.contributor.editor SAHAR
dc.contributor.other apt.Rusdiati Helmidanora,M.Sc.
dc.contributor.other apt.Triswanto Sentat,M.Farm-Klin.
dc.date.accessioned 2023-11-06T21:32:38Z
dc.date.available 2023-11-06T21:32:38Z
dc.date.copyright Semua hak cipta dilindungi oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
dc.date.issued 2023-06-17
dc.identifier 20484011064
dc.identifier.uri https://ecampus.stiksam.ac.id/repo/handle/123456789/70
dc.description Kata Kunci : Penyimpanan, Obat High Alert, Rumah Sakit Juanda Kuningan, Rumah Sakit Leuwiliang, Rumah Sakit X Tangerang Referensi :
dc.description.abstract Studi literatur ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi penyimpanan obat high alert di Rumah Sakit. Obat high alert atau obat dengan kewaspadaan tinggi adalah obat yang secara signifikan berisiko membahayakan pasien bila digunakan salah atau bila pengelolaan kurang tepat. Resiko yang tinggi dari obat high alert dapat menyebabkan komplikasi, efek samping atau bahaya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian studi literatur. Objek penelitian adalah evaluasi penyimpanan obat high alert di beberapa Rumah Sakit yaitu, IFRS Juanda Kuningan, IFRS Leuwiliang dan IFRS X Tangerang. Tahapan penelitian dilakukan dengan cara mengumpulkan, meringkas, dan menarik kesimpulan dari data yang didapat dilakukan secara benar. Analisis data yang digunakan menggunakan metode deskriptif dengan membuat gambaran dari data yang telah di dapat dari jurnal yang akan diteliti. Hasil studi literatur adalah penyimpanan obat high alert di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Juanda Kuningan dan Rumah Sakit Leuwiliang sudah sesuai dengan Permenkes No. 72 Tahun 2016, sedangkan penyimpanan obat high alert di Instalasi Farmasi Rumah Sakit X Tangerang masih terdapat beberapa yang tidak sesuai dengan Permenkes No. 72 Tahun 2016 dan SOP Rumah Sakit X Tangerang, yaitu beberapa obat tidak diberi label high alert dan penyimpanan tidak dipisahkan.
dc.publisher Farmasi (D3)
dc.subject Penyimpanan, Obat High Alert, Rumah Sakit Juanda Kuningan, Rumah Sakit Leuwiliang, Rumah Sakit X Tangerang
dc.title Evaluasi penyimpanan obat high alert di rumah sakit
dc.type Thesis D3


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku