STUDI LITERATUR EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI TERHADAP PASIEN LANSIA DI PUSKESMAS

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

STUDI LITERATUR EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI TERHADAP PASIEN LANSIA DI PUSKESMAS

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.advisor apt.Rusdiati Helmidanora,M.Sc.
dc.contributor.author FADHILA PUTRI SOFIANITA
dc.contributor.editor FADHILA PUTRI SOFIANITA
dc.contributor.other apt. Novi Milasari, M.Farm.
dc.contributor.other apt.Achmad Kadri Ansyori,M.Sc.
dc.date.accessioned 2023-11-06T21:32:54Z
dc.date.available 2023-11-06T21:32:54Z
dc.date.copyright Semua hak cipta dilindungi oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda
dc.date.issued 2022-07-05
dc.identifier 19484011009
dc.identifier.uri https://ecampus.stiksam.ac.id/repo/handle/123456789/127
dc.description Kata Kunci : Referensi :
dc.description.abstract STUDI LITERATUR EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI TERHADAP PASIEN LANSIA DI PUSKESMAS ABSTRAK Jumlah penderita hipertensi terus meningkat setiap tahunnya diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5 miliar orang yang menderita hipertensi. Penderita hipertensi terbanyak adalah lansia. Hipertensi pada lansia dapat berkembang dan menyebabkan komplikasi dari penyakit yang lain. Penatalaksanaan hipertensi untuk mencegah kesakitan (morbiditas) dan angka kematian/ mortalitas akibat komplikasi kardiovaskular. Penggunaan obat antihipertensi yang tidak tepat dapat mengakibatkan terjadinya komplikasi yang dapat memperburuk keadaan penderita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi penggunaan obat antihipertensi pada lansia di Puskesmas. Penelitian ini adalah jenis penelitian studi literatur. Objek penelitian ini adalah penggunaan obat antihipertensi pada lansia di puskesmas. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan, mempelajari dan menelaah literatur ilmiah yang terkait. Hasil studi literatur menunjukkan penggunaan obat hipertensi di Puskesmas Sukarami Palembang, Puskesmas Lamasi Timur, Puskesmas Gondokusuman I berdasarkan jenis kelamin yang paling banyak terjadi pada perempuan (59%) dengan rentang usia 60-74 tahun (91,67%). Penggunaan antihipertensi tunggal yang paling banyak digunakan yaitu golongan Calcium Channel Blocker (CCB) obat Amlodipin (94,44%), dan penggunaan antihipertensi dua kombinasi dengan golongan obat Calcium Channel Blocker (CCB) dan Angiotensin Converting Enzyme Inhibitor (ACE-I). Kata kunci: antihipertensi, lansia, puskesmas, penggunaan obat
dc.publisher Farmasi (D3)
dc.subject
dc.title STUDI LITERATUR EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI TERHADAP PASIEN LANSIA DI PUSKESMAS
dc.type Thesis D3


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku